PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak satu juta lebih warga Ukraina meninggalkan kampung halamannya di tengah invasi yang dilakukan oleh Rusia. Namun tidak untuk sebagian lainnya.
Adalah Anikei (nama samaran), salah seorang warga asal Mirny, dekat Kota Dnipro yang memilih untuk bertahan, bersama warga lainnya yang tergabung ke dalam unit pasukan lokal bernama ‘Pertahanan Teritorial’.
Di sana, ia mempertahankan kampung serta negaranya dari invasi yang dilakukan oleh Rusia.
"Perempuan, anak-anak, dan orangtua menderita. Kami tidak memprovokasi dan kami tidak menginginkan perang ini, mereka datang kepada kami dan (kami) siap untuk menjawab,” ucapnya menerangkan.
Baca Juga: Diduga Ada Ketegangan Antara Jokowi dengan Andika Perkasa, Moral Istana Negara Disebut Merosot
Dikutip dari Al Jazeera, Anikei merupakan pejuang berpengalaman yang telah mengangkat senjata sejak tahun 2016.
Itu dilakukan demi membela negaranya dari pasukan separatis Pro-Rusia dari Timur Ukraina karena wilayahnya berdekatan dengan daerah yang diduduki separatis tersebut.
Sementara itu, seorang wanita bernama Ludmilla, memasak sebanyak 200 makanan di sebuah sekolah desa.
Dengan tabah, ia berkomentar tentang perang yang dialami oleh dirinya dan negaranya saat ini.