kievskiy.org

Aturan Ketat Inggris bagi Pelancong China, Wajib Tunjukkan Tes Negatif Covid-19

Ilustrasi tes Covid-19.
Ilustrasi tes Covid-19. /Pixabay/fernandozhiminaicela Pixabay/fernandozhiminaicela


PIKIRAN RAKYAT
 - Pengetatan aturan diberlakukan Inggris untuk kedatangan para pelancong dari seluruh penjuru China, mengingat negara yang dipimpin Presiden Xi Jinping itu sedang menghadapi tsunami kasus Covid-19.

Berlaku mulai 5 Januari 2023 mendatang, seluruh pelancong dari China ke Inggris harus menunjukkan tes negatif Covid-19.

Dalam aturan ketat versi Inggris itu, tes negatif Covid-19 harus dilakukan para pelancong China dengan tidak lebih dari dua hari sebelum keberangkatan.

Pemerintah Inggris mengungkapkan, seluruh wilayahnya akan begitu ketat menerapkan aturan tes negatif Covid-19.

 
Baca Juga: Provinsi Zhejiang China Diperkirakan akan Alami Lonjakan Kasus Covid-19 saat Tahun Baru

Salah satunya, Inggris akan meminta wilayah yang tidak memiliki penerbangan langsung dari China, seperti Skotlandia dan Irlandia Utara untuk memastikan penerapan ketat aturan itu.

"Ketika kasus Covid-19 di China meningkat, adalah tepat bagi kami untuk mengambil pendekatan yang seimbang dan kehati-hatian," ujar Menteri Kesehatan Inggris, Steve Barclay.

"Ini memungkinkan para ilmuwan terkemuka dunia kami di Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) untuk mendapatkan wawasan cepat tentang potensi varian baru Covid-19 yang beredar di China," ujarnya menambahkan.

Dalam penerapannya, Inggris akan bekerja sama dengan seluruh maskapai untuk memeriksa semua penumpang dari China.

 
Baca Juga: Negara Eropa Buat Regulasi Baru Terkait Covid-19 bagi Wisatawan dari China

Ditegaskan Menkes Inggris, pelancong dari China tidak akan diizinkan naik pesawat ke wilayahya tanpa menunjukkan hasil tes negatif Covid-19.

Selain itu, Inggris akan meluncurkan pengawasan pada pemberlakuan aturan ketat itu, setidaknya pada setiap titik kedatangan mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat