kievskiy.org

Survei ke Arafah, Muasasah Minta Jemaah Haji Tidak Corat-coret Tenda

Salah satu petugas melakukan survei ke lokasi penempatan jemaah haji Indonesia untuk wukuf Arafah.
Salah satu petugas melakukan survei ke lokasi penempatan jemaah haji Indonesia untuk wukuf Arafah. /Pikiran Rakyat/Novianti Nurulliah

PIKIRAN RAKYAT - Jemaah haji Indonesia telah mendapatkan kepastian penempatan untuk wukuf Arafah maupun pemondokan Mina dari Muasasah atau Mashariq. Qurah atau pengundian telah dilakukan pada Selasa, 20 Juni 2023 malam.

Selanjutnya survei lokasi dilakukan pada Rabu, 21 Juni 2023 pagi. Seperti halnya kloter-kloter yang menempati maktab 12 di Syisyah, terdapat delapan kloter embarkasi Kertajati mulai dari kloter 7-14.

Di Arafah mereka ditempatkan di satu maktab pintu 902, sedangkan di Mina di wilayah pintu 616. Masing-masing kloter-kloter diperkenankan untuk memasang atribut atau tanda kloter di tenda-tenda Arafah maupun Mina.

Husein, perwakilan Mashariq untuk Maktab 12 mengatakan bahwa kloter dapat memasang bendera maupun stiker. Dia menegaskan dan terus mengingatkan berkali-kali agar jangan sampai tenda di Arafah maupun Mina dicorat-coret.

Baca Juga: Anggota DPR Sebut Dugaan Pungli di Rutan KPK Masuk Kategori Petty Corruption: Silakan Ditindak Tegas

"Silakan simpan alamat (identitas kloter) bendera jangan corat-coret tenda," ujarnya pada Selasa, 21 Juni 2023 malam.

Selain itu, pihaknya meminta jemaah tidak membawa banyak barang dan tidak tidur menggelandang karena sudah disiapkan tenda selama puncak haji berlangsung.

Dia pun melakukan pengundian terkait dengan transportasi penjemputan jemaah dari Arafah ke Muzdalifah, Muzdalifah ke Mina, kemudian jadwal nafar awal ke Mekkah dan nafar Tsani ke Mekkah.

Di sisi lain dia pun menggambarkan jarak antara hotel kloter menuju Jamarat. Di antaranya ada yang jaraknya kurang dari 1 kilometer dan yang terjatuh 2,4 kilometer.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat