kievskiy.org

Sedikit Gembira pada Ramadhan Ketiga di Tengah Pandemi Covid-19, Sedikit Saja

Warga mengantre untuk mendapat vaksin booster Covid-19 di bawah jembatan layang Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu 2 April 2022.
Warga mengantre untuk mendapat vaksin booster Covid-19 di bawah jembatan layang Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu 2 April 2022. /Antara/Muhammad Iqbal

PIKIRAN RAKYAT - Sejak pekan pertama Maret 2022, Satgas Penanganan Covid-19 menghapus syarat tes untuk perjalanan domestik. Pelaku perja­lanan yang telah mendapat vaksin kedua atau penguat tidak wajib menunjukkan hasil tes negatif Covid-19.

Transportasi publik diizinkan terisi penuh. Pelaksanaan pembelajaran ta­tap muka makin intensif. Menjelang Ramadhan 2022 juga ada pemberitahuan boleh berbuka bersama asal jangan mengobrol.

Semua itu layak kita syukuri. Segala apa yang kita dambakan selama dua tahun lebih sudah menunjuk­kan tanda-tanda yang menggembirakan.

Setiap warga telah memberikan pengorbanan sejalan dengan kepentingannya masing-masing. Buah dari pengorbanan seperti itu nilai positifnya mulai terasa.

Baca Juga: Ramadhan 2022 dalam Keprihatinan, Harga BBM dan Minyak Goreng Naik

Baca Juga: Yakinlah Bahasa Indonesia Punya Peluang Jadi Bahasa Resmi ASEAN

Warga mulai merasakan, ancaman pandemi berkurang, sudah saatnya bergembira. Namun, peme­rintah masih mewanti-wanti, jangan lupa mematuhi protokol kesehatan. Terutama kerumunan yang masih mungkin menimbulkan risiko penularan.

Warga lansia serta warga dengan komorbid mesti menjadi perhatian utama karena sangat berpotensi gampang tertular.

Pelonggaran sudah tampak di mana-mana. Memasuki Ramadhan 2022 misalnya, sholat Tarawih sudah diizinkan tidak berjarak lagi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat