PIKIRAN RAKYAT - Mendekati perayaan Idul Adha, Indonesia dihadapkan dengan penyakit hewan ternak berupa penyakit mulut dan kuku (PMK) dan lumpy skin disease (LSD). Kedua jenis penyakit tersebut disebabkan oleh virus yang menyerang hewan ternak berkaki empat.
Temuan kasus PMK sendiri sangat mengejutkan banyak orang. Pasalnya sejak tahun 1986, Indonesia telah didaulat oleh Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE) terbebas dari PMK.
Setelah tiga dekade berlalu, kasus PMK muncul kembali. Penyakit ini pertama kali ditemukan pada ratusan sapi di Aceh dan Jawa Timur yang notabene keduanya merupakan provinsi penghasil sapi terbesar di Indonesia.
Dalam waktu yang singkat, kini jumlah sapi yang terinfeksi PMK mencapai ribuan dan telah meluas ke provinsi lainnya. Hal ini dikarenakan PMK tergolong air borne disease, virus penyebab PMK mampu menyebar cepat dengan bantuan angin sampai ratusan kilometer.
Serangan PMK menyebabkan hewan ternak mengalami luka pada kulit, demam, kehilangan nafsu makan, penurunan produksi susu, hingga risiko kematian. Persentase kematian akibat PMK pada ternak dewasa memang relatif rendah, berkisar satu hingga tiga persen.
Baca Juga: Cara Mengolah Daging dan Susu Sapi agar Aman Dikonsumsi di Tengah Wabah PMK
Namun untuk anakan yang berumur kurang dari enam bulan, risiko kematiannya dapat mencapai 60 persen. Sejauh ini PMK baru ditemukan pada sapi, sedangkan pada hewan ternak berkaki empat lainnya masih dalam investigasi.
Beberapa minggu sebelum ditemukannya kasus PMK, penyakit kutil sapi atau LSD sudah lebih dahulu terkonfirmasi masuk ke negara kita. Sayangnya, pemberitaan terkait serangan LSD masih terbatas karena bukan tergolong Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS).
Meski demikian, LSD juga berpotensi mengakibatkan kematian pada hewan ternak sehingga keberadaannya juga patut diantisipasi.
Terkini Lainnya
Tags
ternak
PMK
LSD
Artikel Pilihan
Artikel Terkait
Penanganan PMK, Jabar Lakukan Seperti Penanganan Covid-19
Checkpoint Banjar Pulangkan 49 Sapi Terindikasi PMK yang akan Masuk Jabar
Sudah 517 Hewan Ternak yang Terpapar PMK di Garut, Jumlahnya Terus Bertambah
Stok Hewan Kurban di Garut Dipastikan Aman Tak Terganggu PMK, Diskanak: Stok Kita Masih Banyak
Bekasi Dinilai Bisa Rugi Ratusan Miliar Rupiah jika Diserang Wabah PMK
Terkini
Kekalahan Marine Le Pen di Pemilu Prancis, Sebuah Kejutan dari Sayap Kiri
Dilema Demokrasi Indonesia, Artis Rajai Pemilu dan Tirani Makin Subur
Belajar dari Kasus Pegi Setiawan: Saatnya Polri Berbenah
Krisis Industri Tekstil Indonesia, Antara Gempuran Produk Impor dan Lemahnya Daya Saing
Model Rasional-Efisien Parpol Makin Sering Digunakan di Pemilu 2024, Ambil Untung Demi Partai
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Penerimaan CPNS dan PPPK Kemenkumham 2023 Dibuka Hari Ini, Simak Formasi dan Persyaratannya
Penyanyi Malaysia Bantah Jiplak Lagu Pok Ame Ame, Kita Punya Banyak Kesamaan!
AHY Minta Prabowo Subianto Lanjutkan Pencapaian Jokowi
Kondisi Terkini Indra Bruggman Terungkap, Berat Badan Sempat Turun 15 Kg Akibat Hipertiroid
Pemulung di TPS Darurat Sarimukti Dilarang Pungut Sampah, Bantuan Pemerintah Dipertanyakan
7 Janji Ganjar Pranowo jika Jadi Presiden, Pengamat Wanti-wanti Jangan Cuma Jargon
Pestapora 2023: Line-up dan Rundown Lengkap 22-24 September 2023
Pemilu di Depan Mata, Jawa Barat di Mana?
Curhat MUA Dituduh Curi Amplop Pengantin, Nyatanya Uang Raib oleh Saudara Empunya Pesta
Asian Games 2023: Indonesia Dikalahkan China Taipei, Wajib Kalahkan Korea Utara jika Ingin Lolos
Kabar Daerah
Teluk Pantai Geger: Daya Tarik, Rute, dan Harga Tiket Masuk
7 Hotel Terbaik di Tretes Pasuruan yang Nyaman Buat Staycation, Harga Murah dengan View Alam Super Cantik
7 Pantai Paling Seru Dikunjungi Saat Libur Anak Sekolah di Pulau Bali
TRAGIS..!!! 2 Penambang Emas Tertimbun Longsor, Ditemukan Meninggal Dunia di Madina
10 Hotel Termahal, Termewah dan Termegah di Pulau Bali dan Lombok: Cocok Buat Pecinta Luxury
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022