kievskiy.org

Maut karena Kerumunan, Kita Tak Lebih Pintar dari Keledai

Kelompok suporter menyalakan lilin dan melakukan aksi doa bersama untuk suporter Arema di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat 72022.
Kelompok suporter menyalakan lilin dan melakukan aksi doa bersama untuk suporter Arema di Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat 72022. /Antara/Mohammad Ayudha

PIKIRAN RAKYAT - Oktober yang baru saja lewat jadi bulan yang penuh tragedi, tak hanya di Indonesia, tetapi juga dunia. Beberapa tragedi yang meminta banyak korban jiwa, berawal dari dari kerumunan massa yang tak terkontrol.

Diawali di Indonesia, tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022, 135 orang tewas. Sebagian besar dari mereka adalah suporter Arema.

Kejadian berawal dari kekecewaan karena tim kesayangannya kalah oleh tim tamu, Persebaya. Lalu, muncul riak yang memicu polisi menembakkan gas air mata dan selanjutnya berjatuhan korban.

berikutnya, penembakan massal di tempat penitipan anak di Uthai Sawan, Provinsi Nong Bua Lam Phu, Thailand, Kamis 6 Oktober 2022. Korban tewas 37 orang, termasuk pelaku yang merupakan mantan polisi, istri pelaku, guru, dan 22 anak.

Lalu, 80 orang tewas akibat serangan udara oleh junta militer Myanmar ke salah satu konser di wilayah Kachin, Minggu 23 Oktober 2022. Serangan terjadi ketika kelompok pemberontak Organisasi Kemerdekaan Kachin merayakan hari jadi mereka dengan menggelar konser. Acara itu sekaligus jadi kampanye organisasi terkait otonomi Kachin.

Sabtu 29 Oktober 2022, bom mobil meledak di Mogadishu, Somalia. Ada 100 orang tewas dan ratusan lainnya terluka.

Pada hari yang sama di tempat berbeda, 156 orang tewas dalam tragedi perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan.

Esok harinya, Minggu 30 Oktober 2022, jembatan bersejarah di India putus dan menyebabkan 137 orang tewas setelah terjatuh dan tenggelam di sungai. Sekira 50 korban tewas itu adalah anak-anak. Jembatan putus karena terlalu banyak orang berada di atasnya dalam satu waktu.

Beberapa tragedi itu disebabkan kerumunan massa yang tidak terkontrol yaitu tragedi Kanjuruhan, tragedi Itaewon, dan jembatan yang putus di India. Semuanya meminta korban jiwa ratusan orang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat