PIKIRAN RAKYAT - Ekonom senior, Rizal Ramli menyinggung ketika Soeharto menjabar sebagai presiden kedua Indonesia.
Hal tersebut dibahas Rizal Ramli untuk menjawab tudingan yang menyebutkan jika ia memliki sakit hti pribadi karena sering mengkritik pemerintah.
Kebijakan pemerintah yang dianggap Rizal Ramli tidak masuk akal sering dikritik olehnya seperti proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, pembangunan ibu kota baru Indonesia, hingga mengenai masalah tes PCR.
Bahkan, Rizal Ramli tak segan untuk berujar supaya Presiden Joko Widodo atau yang biasa disapa Jokowi mundur.
Baca Juga: Aturan Baru Pemerintah: Naik Mobil Pribadi Jarak Jauh Wajib Tunjukan Hasil Tes RT-PCR
Beberapa waktu lalu, Rizal Ramli bahkan meminta supaya PDI untuk menilai 0 treshold yang dimiliki Jokowi sebagai timbal balik menyelamatkan PT Garuda Indonesia dari kebangkrutan.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter milik Rizal Ramli, ia menyanggah tuduhan sakit hati yang diarahkan kepadanya karena rajin mengkritik pemerintah.
Rizal Ramli mengungkapkan alasan yang membuat ia kerap memberikan kritikan terhadap kebijakan pemerintah.
Baca Juga: Pemerintah Dapat Jaminan Uang Untuk Bangun Kereta Cepat Jakarta-Bandung, 85 Persen dari China