kievskiy.org

Kebijakan Baru Jokowi Dikaitkan dengan Tiga Periode, Lingkaran Presiden Disebut Akan Mulai Lakukan 'Serangan'

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkendara ketika melakukan kunjungan kerja di Sumatera Utara.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkendara ketika melakukan kunjungan kerja di Sumatera Utara. /Foto: Dok. BMI Setpres

PIKIRAN RAKYAT - Lingkaran Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut akan mulai melakukan serangan untuk mendeklarasikan tiga periode.

Masa jabatan Jokowi sebagai Presiden Indonesia akan berakhir pada 2024.

Namun, menjelang berakhirnya masa jabatan Jokowi, usulan tiga periode dan penundaan Pemilu 2024.

Bahkan, usulan tersebut dikaitkan dengan kebijakan terbaru mengenai pelonggaran tes antigen dan PCR untuk pelaku perjalanan domestik yang sudah divaksin dua kali.

Baca Juga: Sosok Sinintha Yuliansih, Satu-satunya Hakim yang Menolak Korting Hukuman Edhy Prabowo

Selain itu, pelonggaran jarak di KRL juga dikaitkan dengan usulan tiga periode.

"Karena cuma itu yang diucapkan terus menerus dan sudah pasti itu nanti akan banyak deklarasi, akan banyak headline, dan akan banyak ahli yang kemudian mengucapkan dukungan itu," kata pengamat politik, Rocky Gerung dikutip Pikiran-Rakyat.com dari YouTube miliknya.

Dari kondisi tersebut, Rocky Gerung menilai jika ada mobilisasi dari pendukungnya yang mengatakan jika tiga periode itu tidak hanya kepentingan partai, tetapi juga rakyat.

Baca Juga: IKN Disebut Titipan Oligarki, Pemerintah Dinilai Tak Bisa Menepati Janji

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat