PIKIRAN RAKYAT – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan sindir Mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, mengatakan banyak politikus justru mendukung KPK yang lemah dan bermasalah.
Pada 17 Februari 2022, Fahri Hamzah mengundang perhatian publik ketika dirinya mengungkapkan rentetan pendapat soal situasi di (KPK) dewasa kini.
Ia menyoroti bagaimana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini tidak segagah dahulu.
Pasalnya, setelah UU Nomor 19 Tahun 2019 menggantikan UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK, banyak pihak mengkritisi kinerja badan penangkap koruptor itu.
Baca Juga: Bakal Disomasi H Faisal Gara-gara Sebut Fuji Pelakor, Denise Chariesta Ogah Minta Maaf
Menurut Fahri Hamzah, hal demikian justru merupakan pertanda baik, supaya KPK kembali membumi dan mawas diri.
Dalam cuitan di hari yang sama, Fahri Hamzah lantas membandingkan wajah KPK sekarang dengan wajah KPK sebelum revisi UU.
Menurutnya, KPK era sebelumnya seolah tidak punya lawan tanding dan tidak sensitif terhadap fakta bahwa mereka telah menjadi salah satu episentrum politik tanah air.
Baca Juga: Bakal Disomasi H Faisal Gara-gara Sebut Fuji Pelakor, Denise Chariesta Ogah Minta Maaf
Kondisi yang menurutnya berbahaya sebab KPK membiarkan dirinya jadi pusat pengumpul simpati dan pusat tarik menarik kegiatan masyarakat.