kievskiy.org

94 Persen Sekolah Masih Belajar Jarak Jauh, Nadiem Diminta Lebih Fokus pada Perbaikan Kurikulum PJJ

Ilustrasi Pembelajaran Jarak Jauh melalui online.
Ilustrasi Pembelajaran Jarak Jauh melalui online. /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Panduan pelaksanaan tahun ajaran baru di masa pandemi virus corona yang diumumkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim dianggap masih belum menyentuh perbaikan kurikulum.

Pembelajaran jarak jauh selama ini tidak terlepas dari kendala, baik itu dalam hal konten sampai sarana prasarana pendukung belajar online (daring).

Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mengatakan, kurikulum di era pandemi sangat dibutuhkan saat kegiatan belajar para siswa dilakukan dari rumah.

Baca Juga: Kedutaan Besar AS di Korea Selatan Copot Spanduk Black Lives Matter

Dalam tiga bulan terakhir, saat siswa diharuskan belajar dari rumah, banyak keluhan yang terjadi karena kurikulum yang padat konten sehingga tidak bisa mendorong anak belajar mandiri di rumah.

“Kami berharap ada panduan terkait kurikulum di masa pandemi ini sehingga menjadi acuan, utamanya bagi guru untuk bisa membuat para peserta didik nyaman dan termotivasi meskipun belajar dari rumah,” ujarnya, Selasa 16 Juni 2020.

Selain itu, ia juga meminta agar Kemendikbud menguatkan konsolidasi dengan Kepala Dinas Pendidikan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Baca Juga: Kevin Aprilio Sudah 4 Kali Batal Menikah, Memes Ungkap Rencana Pernikahan Anaknya Tahun Ini

Menurutnya, panduan pendidikan di era pandemi hanya bisa berhasil jika konsolidasi dan koordinasi Kemendikbud dan Kepala Dinas Pendidikan bisa berjalan dengan baik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat