kievskiy.org

Tanggapi Kekhawatiran Banyaknya Investasi China, Kepala BKPM: Ini Negara yang Ngeri-ngeri Sedap juga

Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia.
Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. /Instagram/@bahlillahadalia /Instagram/@bahlillahadalia

PIKIRAN RAKYAT - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menanggapi kekhawatiran Laode M Syarif terhadap banyaknya investasi China di Indonesia.

Dia mengatakan bahwa pemerintah Indonesia menegaskan tidak boleh ada satu negara yang mengontrol Indonesia dalam konteks investasi.

Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa Indonesia juga memberi perlakuan yang sama bagi semua negara mitra investasi, tidak terkecuali China.

 Baca Juga: Muhammadiyah Singgung 4 Menteri Jokowi Ditangkap KPK 'Pandemi Korupsi' saat Sikapi Penembakan 6 FPI

“China ini negara yang ngeri-ngeri sedap juga, aku jujur saja,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

“Tapi arah kebijakan kita ke depan, tidak boleh ada satu negara yang mengontrol Indonesia dalam konteks investasi. Kita harus memberikan kesamaan pada negara lain juga,” tutur Bahlil Lahadalia menambahkan.

Meski begitu, dia mengakui inevstor China memang termasuk yang paling berani dan nekad dalam hal investasi. Berbeda dengan negara lain, seperti Jepang yang banyak pertimbangan dalam berinvestasi.

 Baca Juga: Ketergantungan Impor Masih Tinggi, BRIN Dorong Pengembangan Inovasi Dalam Negeri di Tengah Pandemi

“Contoh, nikel. Hampir semua sekarang smelternya dari China. Tapi memang dari sisi mereka, ini yang paling berani,” kata Bahlil Lahadalia.

“Kalau Jepang itu terlalu banyak penelitiannya, negara lain juga begitu. Debatnya minta ampun. Memang yang agak nekad seperti kita orang timur ini, ya investor dari China. Mereka kerja dulu baru mikir,” ujarnya menambahkan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat