kievskiy.org

Bukan Salah China, Militer AS Pecat Komandan Kapal Selam Usai Insiden Kecelakaan di Laut Natuna Utara

Kapal selam USS Connecticut. Sebuah kapal selam bertenaga nuklir AS menabrak objek saat tenggelam di perairan internasional di kawasan Indo-Pasifik, melukai beberapa awak sebagaimana diungkapkan Angkatan Laut Amerika Serikat.
Kapal selam USS Connecticut. Sebuah kapal selam bertenaga nuklir AS menabrak objek saat tenggelam di perairan internasional di kawasan Indo-Pasifik, melukai beberapa awak sebagaimana diungkapkan Angkatan Laut Amerika Serikat. /dok. US Navy


PIKIRAN RAKYAT - Angkatan Laut AS mengumumkan pihaknya telah memecat seorang komandan dan 1 orang teknisi kapal selam karena dianggap bertanggung jawab atas kecelakaan yang baru-baru ini terjadi di Laut Natuna Utara.

Insiden tabrakan baru-baru ini melibatkan kapal selam Amerika Serikat USS Connecticut di Laut Natuna Utara. Awalnya, komandan kapal selam itu meminta pertanggungjawaban individu atas insiden yang memicu pertikaian diplomatik dengan China.

Dikutip dari Business Insider, Jumat, 5 Oktober 2021, Wakil Laksamana Karl Thomas, komandan Armada Ketujuh AS, mengatakan seorang komandan dan teknisi sonar dibebaskan tugaskan karena kehilangan kepercayaan pada kemampuan mereka.

Baca Juga: Sebut Pulau Natuna Punya Malaysia Bukan Indonesia, Ilmuwan Asal Negeri Jiran Beberkan Buktinya

Keputusan itu muncul lebih dari sebulan setelah kapal selam AS bertabrakan dengan gunung bawah laut di kawasan Laut Natuna Utara.

Meskipun demikian, Angkatan Laut AS tidak secara terbuka mengungkapkan lokasi insiden tabrakan itu. Para pejabat AS juga mengatakan bahwa ada kerusakan dan selusin awak terluka.

Pada Senin, Armada ke-7 AS mengumumkan bahwa penyelidikan komando atas insiden tersebut menentukan kapal selam USS Connecticut menabrak gunung bawah laut yang belum dipetakan saat beroperasi di perairan internasional di kawasan Indo-Pasifik.

Insiden tabrakan ini telah meningkatkan ketegangan antara AS dan China yang juga semakin tegang karena kehadiran militer Beijing di kawasan Laut Natuna Utara.

Baca Juga: Ketua MUI Buka Suara Usai Ade Armando Sebut Tak Ada Perintah Salat 5 Waktu di Alquran

Sebelumnya, kapal selam USS Connecticut mengalami kecelakaan di Laut Natuna Utara pada Sabtu, 2 Oktober 2021 lalu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat