kievskiy.org

Politikus AS Tuduh Iran, Rusia, dan China Picu Serangan Israel ke Gaza, Ungkit Insiden 7 Oktober 2023

Ilustrasi Gaza. Politikus senior AS tuduh Iran, Rusia, dan China picu serangan Israel ke Gaza.
Ilustrasi Gaza. Politikus senior AS tuduh Iran, Rusia, dan China picu serangan Israel ke Gaza. /Reuters/Hatem Khaled

PIKIRAN RAKYAT - Politikus senior Amerika Serikat (AS) yang digadang-gadang menjadi calon wakil presiden masa depan, Nikki Haley ikut mengomentari serangan Israel penjajah ke Rafah. Namun, pernyataannya justru menuduh Iran, Rusia, dan China sebagai biang kerok di balik aksi Israel.

Nikki Haley yang sempat menjabat Duta Besar AS untuk PBB secara jelas menyalahkan Iran, Rusia, dan China atas serangan kelompok bersenjata Hamas ke wilayah Israel pada 7 Oktober 2023 lalu. Insiden serangan itu yang melatarbelakangi serangan bertubi-tubi Israel ke berbagai wilayah Jalur Gaza, demi untuk menumpas Hamas.

Haley bahkan meyakini adanya potensi serangan serupa di wilayah AS sebagaimana hasil kunjungannya ke lokasi di Israel yang hancur akibat serangan tersebut. Haley pun mengeluarkan peringatan keras agar AS tidak berpuas diri.

Serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 dalam pandangan Haley, sebagai teror paling dahsyat, telah mengakibatkan kematian 1.200 orang dan 250 sandera.

"Jika kita cukup arogan, serangan seperti itu pasti bisa terjadi di Amerika juga," kata Haley.

Mantan Gubernur Florida tersebut membeberkan peran Iran, Rusia, dan China terkait serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober itu, mulai dari Iran mendalangi serangan, intelijen Rusia memberikan dukungan penting, dan pendanaan China mendorong operasi tersebut.

Kendati demikian, Haley sendiri tidak mampu memberikan bukti untuk mendukung klaimnya tersebut.

"China telah mendanai Iran sepanjang waktu. Intelijen Rusia membantu mereka mengetahui di mana segala sesuatunya berada. Iran membantu memberikan mereka pelatihan. Jadi ini bukan Hamas. Mereka semua adalah pembunuh dan kaki tangan," kata Haley kepada Times of Israel, dikutip Pikiran-Rakyat.com pada Rabu, 29 Mei 2024.

Terlepas dari tuduhan Haley itu, Rusia dan Tiongkok telah menunjukkan ungkapan dukungan masing-masing untuk penghentian serangan Israel di Jalur Gaza.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat