kievskiy.org

Dilarang Temui Anies Baswedan, Wali Murid Pemrotes PPDB Jakarta Mengadu pada Presiden Jokowi

Massa aksi menggunakan seragam SMP membawa poster berisi aspirasi menolak PPDB DKI Jakarta 2020 dalam demo di Taman Aspirasi Monas, seberang Istana Merdeka, Jumat 3 Juli 2020.
Massa aksi menggunakan seragam SMP membawa poster berisi aspirasi menolak PPDB DKI Jakarta 2020 dalam demo di Taman Aspirasi Monas, seberang Istana Merdeka, Jumat 3 Juli 2020. /ANTARA/Laily Rahmawaty

PIKIRAN RAKYAT - Kegaduhan dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2020 DKI Jakarta akhirnya pecah menjadi aksi demonstrasi para orang tua dan atau wali murid yang putra-putrinya tidak diterima di sekolah negeri karena sistem PPDB 2020 yang dinilai menyulitkan.

Pada Jumat 3 Juli 2020 kemarin, puluhan wali murid gelar demonstrasi bahkan hingga berlanjut di Taman Inspirasi Silang Monas depan Istana Merdeka Jakarta. Massa yang didominasi ibu-ibu dan juga kamu bapak itu sebelumnya melakukan aksi di depan Kantor Gubernur DKI Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 30 Juni 2020.

Tapi sayang, tak satupun perwakilan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang menemui ibu-ibu walli murid dan perwakilannya pun bahkan dilarang bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Baca Juga: Real Madrid Lagi tak Beruntung? Athletic Bilbao sedang Onfire Bisa 'Bantu' Barcelona

Menurut Rudi S, koordinator lapangan, sudah keempat kalinya mereka melakukan aksi protes ditujukan ke Gubernur DKI, Wakil Gubernur, DPRD DKI hingga Komisi X DPR RI, namun apa yang menjadi aspirasi mereka tidak membuahkan hasil.

"Kami mengadu kepada presiden, pemimpin kita agar apa yang suarakan ini bisa didengar," kata Rudi.

Puluhan para orang tua murid yang berunjuk rasa menolak PPDB DKI Jakarta Tahun 2020/2021 di Taman Aspirasi seberang Istana Merdeka Jakarta, Jumat 3 Juli 2020, kemarin itu berharap aspirasi mereka bisa diterima oleh Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Real Madrid Lagi tak Beruntung? Athletic Bilbao sedang Onfire Bisa 'Bantu' Barcelona

"Kita berharap Presiden Jokowi mau menampung aspirasi kita untuk batalkan PPDB DKI 2020," ucap Rudi S selaku koordinator lapangan dalam orasinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat