kievskiy.org

Manfaat Jadi Tuan Rumah Piala Dunia

Ilustrasi Piala Dunia U-17 2023.
Ilustrasi Piala Dunia U-17 2023. /Kemenpora Kemenpora

 

PIKIRAN RAKYAT - Menghelat Piala Dunia FIFA bukan perkara mudah. Butuh proses persiapan yang panjang, mulai dari 2019 untuk Piala Dunia U-20 yang kemudian tertunda karena Covid-19, dilanjutkan tapi kemudian dialihkan status tuan rumahnya karena masalah non teknis, hingga akhirnya Indonesia untuk kali pertama menjadi benar-benar menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 edisi ke-19.

Sudah pasti ada banyak pengeluaran, waktu, dan tenaga yang keluar untuk bisa akhirnya mewujudkan kejuaraan kelompok usia paling bergengsi di dunia ini. Namun, bagaimana dengan keuntungannya? Bagaimana dengan manfaat besar yang bisa didapat sebagai penyelenggara Piala Dunia U-17. Apa dampaknya untuk kemajuan sepak bola nasional?

Sebagai tuan rumah, tentu keuntungan pertama adalah bisa tampil sebagai peserta secara otomatis tanpa melalui tahap kualifikasi. Sebagai peserta tentu, federasi ingin menunjukkan penampilan terbaik Timnasnya.

Dengan begitu maka persiapan maksimal pasti akan dilakukan. Seperti yang dibuat PSSI dengan melakukan seleksi nasional di 12 kota, di mana salah satunya hasilnya adalah pemain Persita, Aulia Rahman.

Baca Juga: Penolakan Penjajah Israel terhadap Resolusi PBB: Konflik Gaza Terus Berkecamuk

Lalu dibuat tryout ke luar negeri dengan melawan tujuh tim dari klub-klub Jerman yang memiliki divisi kelompok usia. Meski hasilnya belum memuaskan, tetapi setidaknya bisa mencetak dua kali imbang dan satu kali kalah catatan yang bisa dibanggakan Timnas U-17 besutan Bima Sakti.

Kemudian manfaatnya apa lagi, tentu sebagai tuan rumah setiap negara harus memenuhi kualifikasi standar FIFA, mulai dari infrastruktur stadion, lapangan tanding dan latihan, penerapan teknologi, ketersediaan stadion dengan kapasitan minimal 45 ribu, dan lain-lain. 

Untuk memenuhi hal tersebut, sudah tentu pemerintah akan melakukan perbaikan/membangun fasilitas baru yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas sepak bola nasional.

Baca Juga: Pertanian Ramah Lingkungan untuk Pembangunan Berkelanjutan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat